Sebagai hamba, prinsip dalam Rukun Iman disediakan sebagai matlamat yang memberi panduan bagaimana mengendalikan kehidupan agar tidak tergelincir ke kancah yang dimurkai Allah.
Keyakinan terhadap takdir Allah hilang tatkala kita dihimpit permasalahan hidup. Apabila seseorang itu memiliki iman yang teguh, apa sahaja musibah yang menimpa akan diharungi dengan hati yang tenang.
Tidak bermaksud kita perlu menyerah sebulat-bulatnya terhadap apa yang menimpa diri.
Kita masih ada usaha dan tindakan dalam menanganinya. Dengan penuh yakin, kita percaya akan tiba masanya Allah memberikan takdir baru yang lebih baik.
Berdepan dugaan hidup boleh membuatkan seseorang mudah cepat berputus asa.
Hakikatnya apa sahaja takdir yang ditimpakan kepada kita adalah ujian untuk melihat keyakinan kita terhadap-Nya.
Berikut perkongsian Mira Filzah
“Tiada kesilapan dalam kehidupan. Setiap yg berlaku dalam hidup kita adalah aturan yg Allah tetapkan..” .
Tiada istilah ‘salah’ membuat pilihan dalam hidup kita. Benar, segala adalah aturan Allah, pasti ada hikmah dan pengajaran yg melengkapkan ketidaksempurnaan dlm diri kita .
Kita sebagai manusia hanya perlu usaha dan berdoa, baik utk diri kita sendiri mahupun org sekeliling. Who are we to judge people? They have their own struggles that we know nothing about it .
”Allah tests us with what we love”, .
“..but perhaps you hate a thing and it is good for you; and perhaps you love a thing and it is bad for you. And Allah knows, while you not know”, .
“Be thankful even when being tested”,. .
Download seeNI sekarang!
KLIK DI SEENI